Yogyakarta, PejuangPendidikanID.com – Setiap tahun, animo masyarakat untuk mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) terus meningkat. Namun, di tengah tingginya minat tersebut, justru ada beberapa sekolah kedinasan yang mengalami hal sebaliknya—peminatnya makin menurun dalam tiga tahun terakhir. Fenomena ini menarik untuk ditelusuri, apalagi sekolah kedinasan merupakan jalur cepat menuju status ASN dengan fasilitas pendidikan yang ditanggung pemerintah.
Lalu, sekolah kedinasan mana saja yang sepi peminat dan mengapa bisa demikian? Berikut ulasannya.
Daftar Sekolah Kedinasan yang Sepi Peminat (2022–2024)
1. Poltekpel Sorong
– Jumlah pelamar 2024: 26 orang
– Program studi: D-III Nautika, Permesinan Kapal, Manajemen Transportasi Laut
2. Poltekbang Jayapura
– Jumlah pelamar 2024: 61 orang
– Program studi: Manajemen Lalu Lintas Udara, Manajemen Bandar Udara, Teknik Listrik Bandara
3. Poltekbang Makassar
– Jumlah pelamar 2024: 88 orang
– Program studi: Teknologi Navigasi Udara, Teknologi Pemeliharaan Pesawat Udara
4. Poltekpel Surabaya
– Jumlah pelamar 2024: 304 orang
5. Poltektrans-SDP Palembang
– Jumlah pelamar 2024: 356 orang
Baca juga: Peluang Besar! Pemerintah Akan Buka Seleksi PPPK 2025 untuk Umum, Ini Bocoran Terbarunya
6. Poltekpel Malahayati Aceh
– Jumlah pelamar 2024: 203 orang
– Submit berkas: 86 orang
7. Poltekpel Barombong
– Jumlah pelamar 2024: 125 orang
– Submit berkas: 55 orang
8. Poltekpel Sulawesi Utara
– Jumlah pelamar 2024: 108 orang
– Submit berkas: 33 orang
9. Poltekip Formasi Papua
– Jumlah pelamar 2024: 73 orang
– Submit berkas: 20 orang
10. Poltekim Formasi Papua
– Jumlah pelamar 2024: 67 orang
– Submit berkas: 19 orang
Penyebab Sepinya Peminat
Menurut pengamat pendidikan vokasi dan pernyataan dari sejumlah pejabat di lingkungan Kementerian Perhubungan, penyebab utama sepinya peminat di sekolah-sekolah ini adalah:
– Lokasi geografis yang kurang strategis, kebanyakan berada di daerah timur Indonesia.
– Kurangnya promosi dan sosialisasi yang dilakukan oleh lembaga terkait.
– Program studi yang sangat teknis dan spesifik, seperti pelayaran atau perhubungan udara, yang tidak populer di kalangan lulusan SMA/SMK.
Direktur Poltekpel Sorong, dalam wawancara media lokal, menyebut bahwa pihaknya sebenarnya memiliki kapasitas dan fasilitas pelatihan bertaraf internasional. Namun, rendahnya literasi informasi di kalangan masyarakat membuat minat masuk ke sekolah ini tidak sebanding dengan potensinya.
Baca juga: Kabar Gembira CASN 2024! Pengangkatan CPNS & PPPK Dipercepat, Jadwal Terbaru Wajib Tahu!
Peluang dan Prospek Karier
Meskipun minim peminat, prospek lulusan sekolah kedinasan tetap sangat menjanjikan. Berikut beberapa alasan kenapa Anda seharusnya mempertimbangkan sekolah-sekolah ini:
– Lulus langsung jadi ASN (Aparatur Sipil Negara) jika mengikuti jalur ikatan dinas.
– Bebas biaya pendidikan, karena ditanggung negara.
– Peluang kerja di sektor strategis seperti perhubungan laut, udara, dan pemasyarakatan.
– Jenjang karier yang cepat, karena bidang-bidang ini sering kekurangan tenaga profesional bersertifikasi.
– Kesempatan magang dan praktik industri, bahkan hingga ke luar negeri.
Jika Anda merasa persaingan di CPNS terlalu berat, sekolah kedinasan dengan peminat rendah bisa jadi alternatif cerdas. Dengan jumlah pendaftar yang sedikit, peluang Anda untuk lolos seleksi jauh lebih besar. Bahkan, Anda bisa memilih bidang studi yang sangat spesifik dan dibutuhkan negara.
Sekolah kedinasan yang sepi peminat bukan berarti tidak berkualitas. Justru, ini adalah peluang emas bagi Anda yang ingin mengejar karier sebagai ASN dengan persaingan yang relatif lebih ringan. Yuk, manfaatkan informasi ini untuk memilih jalur pendidikan yang strategis dan menguntungkan!